Hal yang luar biasa dalam kegiatan ini bagi saya adalah, karena sebelum acara penutupan, saya harus sudah kembali ke Kendal unutuk mengikuti seleksi Pemilihan Guru Berprestasi Tahun 2017 Jenjang SD. Sehingga saya harus pagi pagi cekout dari hotel tempat kegiatan karena harus terbang menuju Semarang dan dilanjutkan ke Kendal.

Secara umum kegiatan ini bertujuan untuk menyelaraskan konsep pengetahuan calon fasilitator terhadap materi yang akkan disajikkan pada kegiatan Bimtek Pengembang Kurikulum Kab/Kota atau Instruktur Kabupaten/Kota Kurikulum 2013 jenjang SMP sehingga tujuan bimtek tercapai secara optimal.

Sedangkan secara khusus, tujuan dari kkegiatan Capacity Building ini antara lain;

Peserta Capacity Building ini berjumlah 30 orang, berasal dari Instruktur Provinsi atau nstrukktur Kurikulum Provinsi Jawa Tengah, Pejabat Struktural dan Pejabat Fungsional Umum LPMP Jawa Tengah.

Setelah menyelesaikkan tugas di kota Pangkkalpinang, yaitu sharing pengalaman bagi teman-teman guru Pendidikan Agama Buddha se Provinsi Bangka Belitung dalam kegiatan Orientasi Guru Pendidikan Agama Buddha Provinsi Bangka Belitung Tahun 2017, pagi hari, Rabu 08 Maret 2017 pukul 06.30 wib aku kembali menuju bandara Depati Amir, Pagkalpinang untuk melanjutkan pejaralan menuju Kota Surabaya, Jawa Timur.

Berangkat dari bandara Depati Amir sekitar pukul 07.30 wib, penerbangan menggunakan pesawat Lion Air, kkali ini rute yang aku tempuh adalah Pangkalpinang - Batam - Surabaya. Perjalanan yang aku tempuh dari Pangkalpinang menuju Batam -+ 1 jam, sedangkan Batam - Surabaya -+ 2 jam. Setelah menempuh perjalanan yang lumayan panjang, akhirnya sampai juga di Surabaya, Bandara Juanda di Sidoarjo. Kemudian perjalanan akku lanjutkan dengan naikk taxi menuju tempat kegiatan, Hotel Singgasana.

Tiba di Hotel Singgasana sekitar pukul 12.00 wib, langsung melakukan registrasi peserta Bimtek dilanjutkan makkan siang dan istirahat di kamar untuk selanjutnya mengikuti upacara pembukaan sekitar pukul 14.30 wib.

Yang paling luar biasa disini adalah jarak antara kamar dan tempat kegiatan yang cukup jauh dan arus jalan kaki, bisa aku tempuh 10-15 menit, Wow,, jauh kan,,,, namun walau bagaimanapun ya tetep harus di nikmati.

Acara hari pertama, cukup mantab pokkoknya. Selain nara sumber yang memang ahli dibidangnya, kegiatan berlangsung sampai malam yaitu pukul 22.30. Walau badan masih terasa capek, stelah kembali ke kamar pun tak bisa langsung memejamkan mata, sempat ngobrol sebentar dengan teman sekamarku yaitu mas Rukaman, instrutur dari Yogyakarta. 

Memasuuki hari kedua, kegiatan sudah langsung fokus pada bimbingan mapel dengan fasiklitator dari mapel masing masing, untuk mapelk Pendidikan Agama Buddha sebagai fasilitator adalah bapakk Nurwito, S.Ag, M.Pd. Bekliau merupakan pengawas Pendidikan Agama Buddha dari provinsi DKI Jakarta. 

Dihari ketiga, dalam kegiatan praktik pembelajaran, dilaksanakan kegiatan shooting sebagai bentuk praktik pembelajaran berbasis proyek. Dalam kegiatan ini berperan sebagai guru adalah bapak Rukaman, S.Ag, M.Pd.B dari provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan semua peserta menjadi siswa dan siswinya.